Empat tahun denganmu

Gara-gara ajeng dan stephanie ngetweet soal crush/obsession/gebetan/apalah itu selama bertahun-tahun. Saya jadi ingat "crush" saya sendiri. *blushing*

Saya juga punya seseorang yang jadi "seseorang yg spesial" di hati saya. Gak pernah jadian dan gak pernah terlibat sesuatu apapun yang berhubungan dengan perasaan. You can call me freak or anything. You are right. Aneh rasanya punya "perasaan" terhadap seseorang selama bertahun-tahun yang bahkan orangnya sendiri pun gak menyangka saya bisa segitu lama sukanya sama dia. Hehe.

Tapi ada untungnya juga punya "perasaan" terhadap seseorang. Hidup akan terasa lebih berwarnan. Gak lebay, saya serius! ;) Kita akan punya seseorang yang dikangenin, seseorang yang cuma dengan lihat fotonya di FB, update statusnya, atau dengar suaranya aja bisa bikin mood naik turun. Bisa senyum-senyum sendiri, bisa nangis tiba-tiba.

Kepada seseorang yg pernah merebut sebagian hatiku. Terima kasih sudah mewarnai hidupku. Terima kasih karena hanya dengan melihat wajahmu saja sudah bisa buat senang dan tersenyum. Terima kasih. Semoga kamu dapat yang terbaik yah.

Kepada hati saya sendiri, sudah waktunya menghapuskan dia dari pikiran, hati, dan perasaan. Sudah waktunya membuka hati untuk yang lain. Tapi gak usah buru-buru. Karena Tuhan tahu orang yang tepat dan tahu waktu yang tepat. ☺

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

5 comments:

Stephanie Zen mengatakan...

wow, i like the title: Empat Tahun Denganmu.

tapi tipe-tipe cowok yang kayak gini nih say (yang kita taksir bertahun-tahun without they even know), ga perlu "dipaksa dilupain" kok. biar aja tetep di hati, tetep mewarnai hidup.. seneng kan kalo ada yang bisa dikangenin atau dipikirin, selama kita belum punya pacar yang beneran? :D

siapa tau nantinya malah jodoh kita tuh mereka, hihihi.. *AMEEEEN!*

Anastasia mengatakan...

Jodoh sama dia?? Amien ( teriak kenceng)
Lhoo? Katanya udah mau dilupain ;p

Emang yang tak tergapai itu lebih misterius yah ??
Semoga saatnya nanti saya dan dia menemukan yang terbaik untuk kita.
Dan kalaupun yang terbaik untuk dia adalah denganku yah saya terima saja. #dilemparsandal
Haha.

Ajeng Sueztika Constitusia mengatakan...

aaaahhh hahaha kamu nyindir aku yaaa. aku aja nggak bisa lupa-lupa.
aku setuju banget say, ketika kita mencintai seseorang tanpa mengharapkan balasan dia ke kita itu indah banget, bikin hati kita berasa jadi roller coaster.
Nggak usah dilupain lah, buka hati aja buat orang lain. Nanti kalau kita punya orang lain yang kita cintai sepenuh hati pasti ilang sendiri kok aku yakin, (cuma sayangnya aku blm ketemu tuh) Yakin deh satu hal, kalau jodoh ga akan lari kemana *ngarep*

Anastasia mengatakan...

yaaaa, orang-orang yang membuat saya terinspirasi nulis ini sudah hadir semua.

bener yah kalo jodoh gak ke mana, kalo gak jodoh mau diapain juga tetap gak bisa ;p

mari cari yang baru... lho???

Stephanie Zen mengatakan...

hahaha iya hadir, habisnya kayak ada yang "nyolek" gitu karena namaku disebut-sebut di postingan ini :p

nah itu dia, kalo jodoh ga ke mana. kalo ga jodoh, mau nangis darah guling-guling sampe benjut juga ga bakal dapet.

jadiiii.. marilah kita berdoa supaya mereka jodoh kita *loh?? salah ya?? :))*